Selamat datang di TEAM ELITE. Hari ini kita akan membahas tentang Manfaat Kentang dalam Mengendalikan Berat Badan dan Kandungan Gizi dalam Kentang.

Konsumsi kentang dua kali sehari tidak akan menyebabkan pertambahan berat badan, bahkan justru dapat menurunkan tekanan darah. Hanya saja, proses pengolahan dan bahan tambahan kentang saat penyajian harus diperhatikan. Kentang seharusnya tidak digoreng ataupun ditambahkan terlalu banyak garam atau mayones dan krim keju.

Mengendalikan Berat Badan

Kentang yang tergolong dalam makanan mengandung zat pati, kini semakin banyak dihindari oleh pelaku diet rendah karbo dan rendah indeks glikemik. Padahal, kentang mengandung beragam kandungan vitamin, mineral dan zat-zat bermanfaat lainnya. Kandungan tersebut berguna sebagai pertahanan tubuh dalam melawan penyakit dan berperan pada kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk untuk mengendalikan berat badan.

Manfaat kentang dalam mengendalikan berat badan adalah karena beberapa alasan berikut ini:

  • Membatasi selera makan dan memasok serat
    Faktor penting untuk menurunkan dan mengelola berat badan adalah serat pangan. Dalam saluran pencernaan, serat tersebut akan berfungsi sebagai pengganjal yang dapat membuat rasa kenyang bertahan lebih lama.
  • Melancarkan sistem pencernaan
    Meskipun kandungan serat di dalam kentang tidak tinggi, tapi serat yang terkandung di dalam kentang dapat membantu memperlancar pembuangan dari sistem pencernaan dan mencegah sembelit.
  • Memecah nutrisi menjadi energi
    Manfaat kentang juga didapat dari kandungan vitamin B6 yang tinggi. Vitamin B6 berfungsi memecah karbohidrat dan protein menjadi glukosa dan asam amino, sebagai bahan bakar atau sumber energi bagi tubuh.

Kandungan Nutrisi dan Cara Mengolah

Apa saja kandungan nutrisi kentang? Satu buah kentang berukuran 100 gram mengandung sekitar 87 kalori, 20,1 gram karbohidrat, 1,9 gram protein, 0,1 gram lemak, 1,8 gram serat pangan, dan sama sekali tidak mengandung kolesterol.

Selain itu, kentang ukuran tersebut juga mampu memenuhi 2 persen kebutuhan kalsium per hari, 51 persen vitamin C, 9 persen zat besi, 30 persen vitamin B6, 12 persen magnesium dan 25 persen kebutuhan kalium. Mineral lain seperti fosfor, niasin, kolin dan zinc juga terdapat dalam kentang.

Kandungan garam pada kentang sebenarnya hanya sekitar 13 gram atau tidak lebih dari 1 persen asupan garam harian yang dianjurkan. Hanya saja, produk kentang yang sudah diolah, terutama kentang goreng atau makanan ringan, kandungan garamnya jauh lebih tinggi.

Yang juga perlu diketahui, nutrisi kentang terutama terkandung dalam kulitnya sehingga hindari mengupas kulit saat mengolahnya.

Salah satu proses pengolahan kentang yang baik yaitu dengan cara memanggang. Kentang dapat dipanggang di dalam oven hingga berubah warna menjadi coklat dan garing.

Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini dan semoga bermanfaat bagi anda.

 

Cr: Alodokter

 

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published.

one + 8 =