Sekarang ini terlebih masa pandemi banyak sekali kita melihat orang-orang berolahraga demi menjaga daya tahan tubuhnya, banyak hal mereka lakukan seperti bersepeda dan latihan di gym seperti HIIT (High Intensity Interval Training).

HIIT merupakan latihan berintensitas tinggi yang membakar cukup banyak kalori dalam waktu singkat. HIIT sering dilakukan di kelas-kelas gym yang biasanya bersifat indoor namun ada juga yang outdoor.

Saat anda bersepeda, anda melakukan yang namanya low intensity training. Kini bersepeda cukup populer hingga banyak sekali orang-orang yang membeli sepeda cukup mahal untuk menjalankan hobinya.

Nah, mari kita bahas satu per satu ya.

Bersepeda

KelebihanKekurangan
Dapat menghirup udara segar pagi hariTidak dapat dilakukan saat hujan
Dapat anda lakukan bersama-sama dengan teman anda dan menyenangkanMembutuhkan tempat yang cukup luas
Dapat mengurangi stress karena dapat bertemu suasana baruBiasanya anda “jajan” di luar dan apabila anda lelah, anda harus tetap bersepeda untuk pulang
Biasanya memiliki komunitas dan dapat berbagi ilmu dan tujuan baruHarus mengeluarkan uang untuk membeli sepeda, helm, dan perlengkapan lainnya untuk bersepeda

HIIT

KelebihanKekurangan
Dapat dilakukan di mana saja dan tidak membutuhkan tempat yang luasMemiliki resiko cedera tinggi apabila dilakukan dengan tidak tepat
Tidak harus membeli peralatan yang banyakKurang cocok untuk latihan endurance karena waktu latihan yang singkat
Membakar kalori cukup banyak dalam waktu yang singkatCukup sulit apabila dilakukan bagi pemula
Tidak harus mempedulikan cuacaKurang cocok untuk orang yang berobesitas lebih atau jarang berolahraga

Nah, jadi baik bersepeda atau HIIT memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing dan keduanya merupakan olahraga yang baik bagi tubuh kalian. Semua tergantung pada diri kalian dan fitness level masing-masing individu.
Jadi kalian pilih mana? Sepedaan atau HIIT?

Interval training adalah program latihan dimana kita melakukan gerakan dengan intensitas sangat tinggi lalu dilanjutkan dengan gerakan dengan intensitas rendah atau istirahat. Gerakan intensitas tinggi dan rendah ini dilakukan bergiliran langsung terus menerus, sesuai dengan program waktu dan set yang kita atur.

Sebagai contoh:

20 detik lari sprint, 60 detik jogging (diulang sampai 8 kali)
30 detik burpees, 10 detik istirahat (diulang sampai 8 kali)
30 detik push up, 30 detik istirahat (diulang sampai 10 kali)

Ada banyak sekali variasi program latihan interval training. Program ini digunakan diseluruh tipe olahraga, seperti lari, sepeda, angkat beban, rugby, sepakbola dan banyak olahraga lainnya. Program latihan dapat melatih sistem aerobic dan anaerobic ditubuh kita. Karena program ini cenderung lebih intens maka total waktu latihan cenderung lebih singkat, sehingga sangat cocok untuk orang sibuk.

Namun, tidak dianjurkan untuk melakukan program interval training yang keras setiap hari, karena tubuh butuh waktu untuk recovery atas latihan yang sangat keras ini.

APA SIH KELEBIHAN INTERVAL TRAINING?

  • Meningkatkan endurance
    Dapat melatih jantung dalam memompa darah ke otot dan membuat otot lebih efisien
  • Latihan cepat dan sangat efisien
    Tidak perlu waktu lama dalam latihan
  • Mengurangi resiko cidera atau over-training
    Intensitas interval dapat divariasikan tergantung kita sehingga faktor cedera berkurang
  • Sangat efektif membakar kalori
  • Program yang menyenangkan

Alat terpenting dalam latihan interval training adalah : 

TIMER / PENGHITUNG WAKTU


Dengan menggunakan timer, kita tidak akan terlalu cepat atau lama dalam melakukan program interval training.