Ketika anda melakukan latihan, maka anda otot anda akan rusak, anda tentu perlu memberi istirahat agar otot anda sembuh.
Saat anda menggosok tangan anda, maka anda tentu akan merasa hangat, namun ketika anda menggosoknya secara terus menerus, maka tentu tangan anda akan terluka atau berdarah. Sama halnya dalam berolahraga, anda perlu memberi istirahat pada tubuh anda agar terhindar dari overtraining.
Mesin yang dihidupkan secara terus menerus tentu akan cepat rusak apabila tidak diberi istirahat, sama halnya dengan otot dalam tubuh kita yang apabila kita tidak memberi istirahat, maka tentu otot tubuh kita akan rusak.
Setiap orang memiliki level fitness yang berbeda-beda, namun ada baiknya bagi pemula melakukan rest 3-4x dalam seminggu agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan sedangkan bagi yang sudah terbiasa dapat melakukan rest lebih sedikit.
Rest day merupakan hal yang sangat penting bagi tubuh agar tubuh dapat menjadi lebih kuat dan menghindari cedera yang tidak diinginkan. Semua kalangan fitness sangat dianjurkan untuk melakukan rest day sesuai kebutuhan minimal sekali dalam seminggu.
Alasan rest day ini sangat penting karena untuk membantu mendorong kamu mencapai tujuan kebugaran tubuh, seperti pertumbuhan otot. Otot kamu perlu istirahat dari bekerja keras untuk beristirahat, memulihkan diri dan membangun kembali. Gerakan ringan seperti berjalan, berenang atau bersepeda sebenarnya bermanfaat untuk membantu kamu pulih lebih cepat saat rest day.
Pada dasarnya, rest day adalah satu atau dua hari yang dimanfaatkan untuk beristirahat dari aktivitas olahraga yang berat. Pada saat inilah ototmu memperbaiki jaringan otot yang rusak akibat latihan beban.
Meski sedang istirahat, bukan berarti kamu bermalas-malasan di kasur sambal main handphone! Selama rest day, coba olahraga-olahraga ringan seperti jalan kaki atau peregangan. Yoga bisa jadi alternatif terbaik untuk mengurangi rasa sakit pada ototmu hasil dari latihan beban kemarin. Gerakan-gerakan yoga juga bagus untuk meningkatkan fleksibilitas tubuhmu.
Peregangan baik dilakukan saat rest day karena dapat membuat otot kuat dan lentur serta melindungi tubuh dari cidera. Jadi ada baiknya melakukan sesi pergangan selama 30 menit saat rest day untuk menghindari kelelahan otot.
Kamu bisa mulai peregangan untuk seluruh tubuh yang dimulai dari kaki, lalu naik ke tubuh dan terakhir leher kamu, lakukan sekitar 20-30 detik pada setiap peregangan. Selalu pastikan untuk mengisolasi kelompok otot dan segmen tubuh yang berbeda.
Dari situ, kamu bisa beralih ke beberapa latihan gerakan yang mudah, seperti gerakan maju mundur dengan posisi quadruped, leg kicks, crawlling exercise dan gerakan bergulung yang menjadi beberapa langkah lunge ringan. Setelah itu, kamu bisa mencoba gerakan lainnya.