Mengunyah pinang, bagi masyarakat zaman dahulu seringkali dianggap menyehatkan untuk kondisi gigi. Benarkah manfaat buah pinang untuk kesehatan ini dapat dibuktikan secara ilmiah?

Manfaat buah pinang sebenarnya tidak hanya berkaitan dengan kesehatan gigi. Buah ini bahkan juga didapuk dapat membantu meningkatkan libido. Hanya saja, pinang memang sudah jarang digunakan, karena risiko efek samping yang akan muncul, cukup besar.

Mengulik potensi manfaat buah pinang

Di balik rasanya yang pahit, buah pinang ternyata dianggap menyimpan beberapa manfaat untuk kesehatan. Berikut ini pejelasan lebih lengkap mengenai manfaat

buah pinang untuk Anda.

1. Mencegah gigi berlubang

Alasan banyak orang zaman dahulu mengunyah pinang, salah satunya adalah karena buah ini dipercaya bisa menguatkan gigi.

Memang, buah pinang dapat membantu mengurangi kadar bakteri penyebab gigi berlubang di mulut. Meski begitu, mengunyah pinang bisa membuat warna gigi berubah menjadi kuning, merah, bahkan cokelat kehitaman. Risikonya pun tidak sepadan dengan manfaat buah pinang yang satu ini.

2. Mengatasi mulut kering

Mengunyah buah pinang juga dapat memicu keluarnya air liur. Sehingga, kebiasaan ini bisa memberikan manfaat untuk orang yang memiliki mulut kering. Namun, karena efek

yang bisa muncul akibat mengunyah pinang cukup berbahaya, maka cara lain yang lebih aman sebaiknya jadi pilihan.

3. Mengurangi gejala skizofrenia

Buah pinang juga dinilai dapat membantu mengurangi gejala yang muncul pada penderita Skizofrenia. Hanya saja, buah ini dapat memberikan efek samping lain berupa tremor dan kaku tubuh pada penderita skizofrenia.

4. Membantu penyembuhan stroke

Manfaat buah pinang lain yang mungkin belum diketahui banyak orang adalah membantu proses penyembuhan stroke. Buah ini dipercaya dapat membantu memperbaiki kemampuan bicara, fungsi kandung kemih dan kekuatan tubuh pasien stroke.

5. Meningkatkan energi di tubuh

Buah pinang dapat memberikan energi dan stamina sekaligus euforia. Sehingga, buah ini seringkali dipercaya sebagai buah penambah energi. Bahkan, ada beberapa orang yang menggunakan buah pinang sebagai stimulan untuk menambah libido.

6. Meredakan gangguan kecemasan

Satu lagi manfaat buah pinang untuk kesehatan mental adalah untuk membantu meredakan gejala depresi. Sebab, buah pinang dipercaya dapat menurunkan kadar hormon kortisol, yang merupakan hormon penyebab stres.

Beberapa potensi manfaat buah pinang di atas, masih perlu dibuktikan dengan penelitian lanjutan. Oleh karena itu, saringlah informasi mengenai manfaat buah pinang dengan lebih bijak. Selalu konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan buah pinang sebagai pilihan pengobatan.

Hati-hati, kebiasaan mengunyah pinang bisa picu kanker mulut

Saat ini, para pakar kesehatan telah mengeluarkan imbauan keras, agar masyarakat menjauhi kebiasaan mengunyah pinang. Sebab, apabila dilakukan dalam jangka waktu lama, kebiasaan ini bisa memicu timbulnya kanker mulut.

Itulah sebabnya badan kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO) telah menetapkan buah pinang sebagai buah yang bersifat karsinogen. Karsinogen adalah zat yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker.

Selain kanker mulut, mengunyah pinang juga berisiko menimbulkan beberapa penyakit dan kondisi lain, seperti:

  • Oral submucous fibrous, yaitu suatu kondisi yang membuat mulut menjadi kaku, sehingga rahang sama sekali tidak bisa digerakkan
  • Iritasi gusi
  • Perubahan warna gigi
  • Peningkatan risiko penyakit jantung, sindrom metabolik, dan obesitas
  • Interaksi dengan suplemen atau obat yang sedang dikonsumsi, sehingga obat yang dikonsumsi menjadi kurang efektif

Buah pinang juga bisa menyebabkan kecanduan dan gejala putus obat atau sakaw. Para wanita, terutama wanita hamil, harus waspada terhadap penggunaan buah pinang, karena bisa menyebabkan masalah reproduksi dan memicu bayi lahir dengan berat badan rendah.

 

 

Cc :www.sehatq.com

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published.

three + 20 =